Minuman Probiotik Nira Siwalan : Kajian Lama Penyimpanan Terhadap Daya Anti Mikroba Lactobacillus casei Pada Beberapa Bakteri Patogen

Thomas Indarto P. Suseno, Sutarjo Surjoseputro, Anita K.

Abstract


Nira Siwalan dapat dibuat menjadi minuman probiotik karena memiliki kadar nutrisi yang relatif lengkap. Pada pembuatan minuman probiotik ini nira siwalan ditambah susu krim sebagai sumber laktosa dan menambah nutrisi untuk pertumbuhan
bakteri Lactobacillus casei. Kultur bateri yang digunakan untuk membuat minuman probiotik adalah Lactobacillus casei FNCC 0090 NRRL B-1922, untuk menentukan daya anti mikroba
minuman probiotik digunakan bakteri patogin dari kultur murni Staphylococcus aureus FNCC 0047 IFO 13276, Salmonella typhii FNCC 0050 IFO 12529 dan Enteropatogenik Escherichia coli FNCC 0091 IFO 3301. Dari penelitian dapat diketahui : penyimpanan minuman probiotik nira siwalan (0,10, 20 dan 30 hari) pada suhu 5 - 12 C, berpengaruh nyata pada pH dan total asam, total bakteri asam laktat dan daya hambat L. casei terhadap Staphylococcus aureus, Salmonella typhii dan Escherichia coli. Daya hambat L. casei terhadap Salmonella typhii lebih besar dari pada Escherichia coli, dan kurang mampu menghambat Staphylococcus aureus.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.33508/jtpg.v1i1.76



Penerbit:
Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya
Jl. Dinoyo 42-44, Surabaya 60265
Indonesia
Creative Commons License
Jurnal Teknologi Pangan dan Gizi (Journal of Food Technology and Nutrition) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

slot thailand

slot gacor Toto Togel