Hubungan Efikasi Diri Dengan Tingkat Kepatuhan Vaksin Covid 19 Pada Lansia

Arnoldus Septianus Adityan Pale, Widayani Yuliana, Iriene Kusuma Wardhani, Yohanes Kadek

Abstract


Vaksin Covid merupakan upaya pencegahan penularan penyakit Covid (Kemenkes, 2022). Sasaran yang rentan pada lansia. Kepatuhan lansia vaksin dapat mempercepat pemutusan penularan yang bisa terjadi. Salah satu factor kepatuhan adalah  self Efficacy (Saputri and Istiqomah 2021).Fenomena yang terjadi masih didapatkan lansia tidak patuh divaksin karena mempersepsikan vaksin menyebabkan kematian dan takut dengan efek yang timbul. Tujuan penelitian adalah menganalisa hubungan efikasi diri dengan tingkat kepatuhan vaksin pada lansia. Penelitian ini menggunakan desain studi korelasi dengan pendekatan yang digunakan cross sectional. Sampel penelitian adalah lansia di kelompok senam sejiwa yang memenuhi kriteria inklusi dengan teknik total sampling. Jumlah responden sebanyak 42. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuisioner efikasi diri dan lembar observasi kepatuhan vaksin. Penelitian menggunakan uji Rank Spearman. Hasil penelitian tingkat efikasi diri sebesar 31 (73,8%) responden pada tingkat sedang. Tingkat kepatuhan lebih dari 50% ( 66,7% ) pada tingkat patuh. Hasil hipotesis menunjukan adanya hubungan antara efikasi diri dengan kepatuhan vaksin pada Lansia di kelompok senam sejiwa (ρ=+0,330 p=0,033). Tingkat kepatuhan sangat dipengaruhi oleh efikasi diri, semakin tinggi efikasi diri maka akan semakin patuh vaksin. Untuk meningkatkan efikasi diri perlu dengan memberikan himbauan serta pendampingan pada lansia dan berkolaborasi dengan pihak puskesmas

Save to Mendeley


Keywords


Efikasi Diri ,Kepatuhan, Vaksin

Full Text:

PDF