Pengaruh Rehabilitasi Jantung Fase I Terhadap Kualitas Hidup Pasien Penyakit Jantung Koroner

Ronny . Iswahyudi

Abstract


Latar Belakang: Penyakit jantung koroner berdampak terhadap kualitas hidup pasien. Rehabilitasi jantung sebagai program pencegahan sekunder yang berintegrasi dengan asuhan komprehensif telah terbukti bermanfaat dan efektif pada penderita PJK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rehabilitasi jantung fase I terhadap kualitas hidup pasien PJK.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif inferensial dengan metode Quasi Eksperiment, jenis intact group comparison dan dilaksanakan pada bulan desember 2018, di RSU Malang. Dengan jumlah responden 61 pasien yang terbagi menjadi 31 responden mendapatkan rehabilitasi jantung fase I dan 30 responden tidak.
Hasil dan Analisa: Hasil penelitian untuk kualitas hidup (fungsi fisik, peranan fisik, rasa nyeri, kesehatan umum, vitalitas, fungsi sosial, dan kesehatan mental) pada responden yang tidak dilakukan rehabilitasi jantung fase I adalah rendah (< 50%) kecuali pada peranan emosi 59,93%. Sedangkan kualitas hidup pada responden yang dilakukan rehabilitasi jantung fase I adalah tinggi (> 50%). Analisa dengan uji statistik mann whitney didapatkan bahwa nilai P value < 0,05. Kesimpulannya adalah ada pengaruh rehabilitasi jantung fase I terhadap kualitas hidup pasien PJK.
Diskusi: Rekomendasi hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar kebijakan Rumah Sakit dalam menerapkan program rehabilitasi jantung fase I kepada semua pasien PJK untuk meningkatkan kualitas hidup pasien PJK.
Kata kunci: Rehabilitasi Jantung Fase I, Kualitas Hidup, Dan Penyakit Jantung Koroner

Save to Mendeley


Full Text:

PDF