Sikap Penonton Remaja Surabaya Mengenai Peringatan Bahaya Merokok 2014 Pada Iklan di Medium Televisi

Yohanes Christian, Yuli Nugraheni, Judy Djoko

Abstract


Penelitian ini berfokus pada bagaimana sikap dari penonton remaja Surabaya terhadap iklan
peringatan bahaya merokok tahun 2014 di televisi yang tidak hanya berupa tulisan, namun juga
berupa gambar dari akibat merokok. Teori utama yang terdapat pada penelitian ini ialah teori
SOR (Stimulus-Organism-Response) dimana stimulus dalam penelitian ini ialah iklan peringatan
bahaya merokok 2014, organism adalah remaja Surabaya yang menonton iklan peringatan
bahaya merokok di televisi, dan response adalah sikap dari penonton remaja Surabaya
mengenai peringatan bahaya merokok 2014 di media televisi. Sikap memiliki tiga indikator,
yaitu kognitif, afektif, dan konatif. Peneliti menggunakan metode survei untuk penelitian secara
kritis dengan mendapatkan keterangan yang tepat dari penonton remaja Surabaya terhadap
iklan peringatan bahaya merokok 2014 di televisi. Informasi yang dikumpulkan dalam penelitian
ini dengan menggunakan kuesioner yang dibagikan kepada penonton remaja Surabaya yang
dikategorikan sebagai perokok, tidak merokok, dan berhenti merokok. Hasil dari penelitian
menunjukan bahwa sikap penonton remaja Surabaya memiliki kecenderungan yang positif atau
tinggi terhadap iklan peringatan bahaya merokok 2014, dimana sikap kognitif memiliki
kecenderungan yang positif atau tinggi, afektif memiliki kecenderungan yang positif atau tinggi,
dan konatif memiliki kecenderungan yang positif atau tinggi.

Save to Mendeley


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.33508/jk.v4i2.772