GRIT DAN RELIGIOSITAS TERHADAP WORK ENGAGEMENT PADA PENGURUS ORMAWA YANG BERAGAMA KRISTIANI DI SURABAYA

Jessica Lydia Manoach, Dicky Susilo

Abstract


Pengurus Ormawa membutuhkan work engagement untuk mendukung proses kerjanya. Work Engagement merupakan kondisi pikiran yang positif dan adanya pemenuhan diri pada pekerjaan dengan timbulnya rasa puas sehingga melibatkan afeksi dan perasaan termotivasi untuk mencapai kesejahteraan individu melawan timbulnya burnout saat bekerja. Dalam JD-R model, individu dengan job demands dan job resources memerlukan personal resources untuk dapat menunjukkan work engagement dan salah satu bentuknya adalah konsistensi minat dan daya tahan individu dalam melaksanakan tugas dalam organisasi yang disebut juga dengan grit. Faktor personal resources juga berkaitan dengan konstruk religiositas pada individu yang merupakan tata cara individu dalam menjalankan ajaran keagamaannya. Tujuan penelitian ini adalah peneliti ingin menguji pengaruh antara grit dan religiositas terhadap work engagement pada pengurus Ormawa beragama Kristiani di Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner Google form dengan menyebarkan skala Utrecht Work Engagement Scale–9 (UWES-9), 12-Item Grit Scale, dan skala Religiositas dengan menurunkan berdasarkan aspek-aspek. Partisipan penelitian ini merupakan pengurus Ormawa beragama Kristiani (Kristen Protestan & Katolik) di periode 2022/2023. Penelitian ini memperoleh hasil adanya pengaruh yang signifikan antara Grit & Religiositas terhadap Work Engagement pada pengurus Ormawa beragama Kristiani di kota Surabaya. Sumbangan efektif yang diberikan pada penelitian ini sebesar 11,5% dan nilai sig. 0,002 (p<0,05) dengan persamaan garis linier y= 18,267 + 0,298x1 +0,083x2. Arti dari persamaan garis linier tersebut adalah setiap penambahan 1 poin Grit dan Religiositas akan menambah pula poin Work Engagement sebesar 0,381

Save to Mendeley


Keywords


grit; religiositas; work engagement; pengurus ormawa; mahasiswa

Full Text:

PDF

References


Agustiany, S. D., & Mubarak, A. (2021). Studi Kontribusi Religiusitas terhadap Work Engagement Pada Guru SD, SMP, dan SMA. Paper presented at the Seminar Penelitian Sivitas Akademika Unisba.

Bakker, A. B., & Albrecht, S. (2018). Work engagement: current trends. Career Development International, 23, 4-11. doi:10.1108/CDI-11-2017-0207

Bakker, A. B., & Leiter, M. P. (2012). Work Engagement: A Handbook of Essential Theory and Research (A. B. Bakker & M. P. Leiter Eds. Vol. 65).

Basri, B., & Dwiningrum, N. R. (2020). Peran Ormawa dalam Membentuk Nilai-nilai Karakter di Dunia Industri (Studi Organisasi Kemahasiswaan di Politeknik Negeri Balikpapan). Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan dan Keagamaan, 15(01), 139-158. doi:https://doi.org/10.37680/adabiya.v15i01.273

Benefiel, M., Fry, L. W., & Geigle, D. (2014). Spirituality and religion in the workplace: History, theory, and research. Psychology of Religion and Spirituality, 6(3), 175-187. doi:10.1037/a0036597

David, I., & Iliescu, D. (2022). The influence of religiosity and meaning making on work outcomes: A path analysis. Current Psychology, 41. doi:10.1007/s12144-020-01119-y

Duckworth, A. L., Peterson, C., Matthews, M. D., & Kelly, D. R. (2007). Grit: Perseverance and passion for long-term goals. Journal of Personality and Social Psychology, 92(6), 1087-1101. doi:10.1037/0022-3514.92.6.1087

Haines, K. (2019). Student perspectives on joining student organizations. (Doctoral Doctoral). Northeastern University

Boston, Massachusetts. Retrieved from http://hdl.handle.net/2047/D20316470

Handini, D., Hidayat, F., Attamimi, A. N. R., Putri, D. A. V., Rouf, M. P., & Anjani, N. R. (2020). STATISTIK PENDIDIKAN TINGGI. In F. Herdiyanto & D. A. Akbar (Eds.), HIGHER EDUCATION STATISTICS (Vol. 5, pp. 300). Retrieved from https://pddikti.kemdikbud.go.id/asset/data/publikasi/Statistik%20Pendidikan%20Tinggi%202020.pdf

Ismail, W. (2009). ANALISIS KOMPARATIF PERBEDAAN TINGKAT RELIGIUSITAS SISWA DI LEMBAGA PENDIDIKAN PESANTREN, MAN, DAN SMUN. Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan, 12(1), 87-102. doi:https://doi.org/10.24252/lp.2009v12n1a7

Keller, T., & Alsdorf, K. L. (2012). Every good endeavor : connecting your work to God's work. New York: Viking New York.

Kristiana, I. F., Fajrianthi, F., & Purwono, U. (2019). ANALISIS RASCH DALAM UTRECHT WORK ENGAGEMENT SCALE-9 (UWES-9) VERSI BAHASA INDONESIA. Jurnal Psikologi; Vol 17, No 2 (2018): Oktober 2018DO - 10.14710/jp.17.2.204-217. Retrieved from https://ejournal.undip.ac.id/index.php/psikologi/article/view/20145

Kristiani, F. D., & Susilo, D. (2021). Hubungan Religiositas dengan Kecerdasan Emosi pada Dokter Muda yang sedang Menjalani Pendidikan Profesi Dokter di Surabaya. Experientia: Jurnal Psikologi Indonesia, 9(1), 24-31. doi:10.33508/exp.v9i1.2940

Kurniawan, B., & Mulyani, I. (2021). Perbedaan Work Engagement Ditinjau Berdasarkan Jenis Kelamin: Studi Pada Pegawai Negeri Sipil Generasi Milenial Di Badan Siber Dan Sandi Negara. UG Journal, 15(6). Retrieved from https://ejournal.gunadarma.ac.id/index.php/ugjournal/article/view/4618

Lim, F. K. G. (2019). “Serving the Lord”: Christianity, Work, and Social Engagement in China. Religions, 10(3). doi:10.3390/rel10030196

Pri, R., & Zamralita, Z. (2017). GAMBARAN WORK ENGAGEMENT PADA KARYAWAN DI PT EG (MANUFACTURING INDUSTRY). Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni(Vol 1, No 2 (2017): Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni), 295-303. Retrieved from https://journal.untar.ac.id/index.php/jmishumsen/article/downloadSuppFile/981/74

Sagita, D. D., Fauzi, D. M., & Tuasikal, J. M. S. (2021). Analisis Tingkat Religiusitas Pada Mahasiswa Yang Mengikuti Organisasi. PEDAGOGIKA, 12, 201-216. doi:10.37411/pedagogika.v12i2.817

Schaufeli, W., & Bakker, A. B. (2017). The Utrecht Work Engagement Scale (UWES). Test manual.

Singh, J., & Chopra, V. G. (2018). Workplace Spirituality, Grit and Work Engagement. Asia-Pacific Journal of Management Research and Innovation, 14(1-2), 50-59. doi:10.1177/2319510X18811776

Southwick, D. A., Tsay, C.-J., & Duckworth, A. L. (2019). Grit at work. Research in Organizational Behavior, 39, 100126. doi:https://doi.org/10.1016/j.riob.2020.100126

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Susanto, S. E., & Susilo, D. (2022). Hubungan antara Tingkat Religiositas dan Kecemasan Akademik pada mahasiswa yang Beragama Katolik. Experientia: Jurnal Psikologi Indonesia, 10(2), 154-165. doi:10.33508/exp.v10i2.4162

Suzuki, Y., Tamesue, D., Asahi, K., & Ishikawa, Y. (2015). Grit and work engagement: A cross-sectional study. PLoS ONE, 10(9). doi:10.1371/journal.pone.0137501

Vecina, M. L., Chacón, F., Marzana, D., & Marta, E. (2013). Volunteer engagement and organizational commitment in nonprofit organizations: What makes volunteers remain within organizations and feel happy? Journal of Community Psychology, 41(3), 291-302. doi:10.1002/jcop.21530

Von Culin, K. R., Tsukayama, E., & Duckworth, A. L. (2014). Unpacking grit: Motivational correlates of perseverance and passion for long-term goals. The Journal of Positive Psychology, 9(4), 306-312. doi:10.1080/17439760.2014.898320

World Health Organization. (2019). Burn-out an "occupational phenomenon": International Classification of Diseases. Retrieved from https://www.who.int/news/item/28-05-2019-burn-out-an-occupational-phenomenon-international-classification-of-diseases




DOI: https://doi.org/10.33508/exp.v11i2.5106